PDAM Kota Cirebon Lepas Tangan, Pelanggan Adakan Aksi Demo

METRO CIREBON - Ratusan Warga Masyarakat Kota Cirebon meras Kessal terhadap pelayanan PDAM, pasalnya sudah satu minggu Warga Masyarakat tidak mendapatkan Air Bersih (AB), ratusan warga dari komplek perumahan di Kota Cirebon mendatangi kantor DPRD dan Balaikota Cirebon . Warga akan melakukan boikot pembayaran jika PDAM dalam beberapa hari ke depan tidak juga mengalirkan air yang sudah menjadi hak mereka tersebut, Senin (10/11).

Aksi demontrasi yang didominasi para ibu rumah tangga dan anak-anak, datang dengan menggunakan angkutan kota (angkot) dan sepeda motor. Kedatangan pengunjukrasa ini mendapat pengawalan ketat dari petugas Polresta Cirebon yang sudah menunggu di lokasi.

Salah seorang warga mengungkapkan, sudah satu minggu ini warga terpaksa antri mendapatkan air dari sebuah mesjid di tempat lingkungan mereka, Komplek Perumahan Majasem. Hal itu dilakukan karena di rumah sudah tidak ada persediaan air. “Jangankan untuk mandi atau cuci pakaian, untuk keperluan masak dan minum saja kami susah.“Kami, memang sempat tertolong namun terpaksa antri ditengah malam di mesjid yang kebetulan menggunakan air sumur, ungkap Bambang salah seorang warga.

Bambang seraya menambahkan, kedatatangan warga ke balaikota jelas hanya untuk menuntut hak mereka, agar dialiri air bersih. Pasalnya setiap bulan warga selalu menunaikan kewajiban pembayaran. Jika begini terus kami mendingan boikot dan tidak bayar saja tiap bulannya, tegas Bambang.

Selain akan boikot memebayar rekening PDAM, warga juga mengultimatum Walikota Cirebon Subardi dan Direktur PDAM Ayu untuk legowo dan mundur dari jabatannya, jika dalam satu minggu ini tidak mampu menyediakan air bersih kepada warga yang berhak menerimanya. “Buat apa menjabat jika tidak mampu memberikan pelayanan yang pima terhadap warganya” tegas warga

Sementara itu, Walikota Cirebon Subardi, saat menerima perwakilan pengunjukrasa mengungkapkan, pihaknya sempat belum ada kesepakatan dengan Pemkab Kuningan, selaku pemilik sumber mata air yang selama ini menjadi pemasok kebutuhan PDAM Kota Cirebon

Tapi kini sudah kesepahamam, dan Pemkot Cirebon akan segera membayarkan kompensasi itu ke Kabupaten Kuningan, sehingga kemudian PDAM kembali akan menyalurkan air bersiah kepada warga, kata Walikota didampingi Sekda Hasanudin Manaf@ MOCH. MANSUR