Santap sahur berakhir maut, satu tewas dua kritis

METRO CIREBON – Asep (12), bocah yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar kelas VI (enam), tewas diduga keracunan mie instant yang menjadi lauk santap sahur. Sedangkan kakaknya, Arif (15), serta Bapaknya, Alim (45), yang sempat juga mengkonsumsi mie instant tersebut, hingga kini masih mendapat penanganan intensif oleh dokter Rumah Sakit Gunung Jati (RSGJ) Cirebon

Guna mengetauhi lebih pasti penyebab atas kematian korban, Minggu (21/9) kemarin jenazah Asep lalu dibawa ke rumah Bayangkara, Indramayu untuk dilakukan langka otopsi, Informasi yang dikumpulkan menyebutkan, Sabtu dinihari kemarin keluarga, ibu korban Ny Ahwani (36), menyediakan hidangan sahur berupa mie instant yang dibelinya dari Toserba Surya di Jalan Siliwangi Kota Cirebon. Ahwani bersama anak bungsunya, Lisa (8), malam itu kebetulan tidak santap sahur

Kronologis awal, Pada pukul 07.00 wib pagi harinya para korban mengalami pusing-pusing, mual-mual, dan muntah-muntah. Penyakit tersebut oleh keluarga Alim dianggap biasa, karenanya untuk penyembuhan hanya menggunakan obat warung

Setelah mengkonsumsi obat, Asep dan kakak beserta bapaknya sempat mengalami perbaikan. Bahkan Asep sempat juga keluar rumah. Namun pada siangnya, gejala itu muncul lagi bahkan kondisinya lebih parah dari sebelumnya

Oleh keluarganya, Asep sempat dibawa ke seorang bidan, namun akhirnya dirujuk ruma sakit, dan hanya berselang beberapa jam sejak kedatangan ke rumah sakit, bocah tersebut akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya. Seiring dengan meninggalnya Asep, kondisi badan Arif dan bapaknya, Alim menambpakan gejala seperti Asep, keduanya lalu dilarikan juga ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan

Ahwani, 36, orangtua korban menuturkan, dia memang tidak dapat pasa hari itu. Makanya diapun tidak makan sahur sebagaimana yang dilakukan suami dan kedua anaknya. Saya hanya membuat masakan saja berupa mie instant, tidak ada lauk lain, kata Ahwani seraya menambahkan, mie instant itu dibelinya pada malam sebelumnya di Toserba Surya di Jalan Siliwangi Kota Cirebon

Hingga kemarin, belum ada penjelasan resmi pihak Toserba Surya yang menjual produk yang diduga kuats ebagai penyebab teeasnya Asep tersebut. Kami belum dapat menjelaskan soal ini, biar pimpinan yang akan menjelaskannya, kata Solihin, bagian Personalia saat ditemui sejulmah wartawan

Sementara itu, terkaita dengan tewas Asep, ditambah kakak dan bapaknya yang kini masih menjalani perawatan rumah sakit, membuat pihak kepolisian melakukan penyelidikan. Bahkan kemarin beberapa petugas Polresta Cirebon mendatangi Toserba Surya dan mengambil beberapa sample produk mie instant tersebut @ MOCH. MANSUR