METRO
Ketika METRO CIREBON melakukan Konfirmasi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) II Susukan Agung Kec, Susukan Lebak Kab.Cirebon baru-baru ini, di terima oleh salah seorang guru pengajar bernama Jennah, ketika ditanya METRO CIREBON, Kepala sekolah sedang menunaikan haji, dan Ketua Komite Sekolah juga lagi sakit, Cuma yang ada hanya bendahara pembangunan saja itu juga uangnya sudah habis untuk dibelanjakan material, ungkap Jenah
Di tempat terpisah METRO CIREBON melakukan konfirmasi kepada Kepala Unit Pelaksana Teknik Daerah (UPTD) Pendidikan Susukan Lebak di terimah oleh Kepala Atma, ketika mempertannyakan masalah kualitas bangunan yang diduga asal-asalan (asal jadi-red), atma mengungkapkan bahwa bangunan yang ada di SDN II Susukan lebak tersebut sudah sesuai, “wong rumah saya saja menggunakan bahan material kayu dari senggon, engga apa-apa ko” tutur atma,
Atma seraya menamahkan, saya akan melakukan peneguran terhadap Guru tersebut, dan dimohon kepada bapak wartawan masalah tersebut jangan sampai di lambungkan dulu, sambil keluar Kepala UPTD langsung meninggalkan wartawan
Ketika wartawan METRO CIREBON sedang berada di Warung kopi, tak terduga datang dua anggota Polisi, yang mengenakan pakaian dinas dan preman, sambil mengatakan “pak lihat identitasnya, bapak dari wartawan mana, bapak dipanggil kapolsek, lalu wartawan METRO CIREBON langsung mendatangi Polsek Susukan Lebak dikawal dua anggota tersebut
Sedatangnya di Polsek yang diterima Kapolsek Susukan Lebak AKP.Sujaya, mengatakan saya menerima laporan dari seorang guru, dan kenapa bapak melakukan intimidasi terhadap guru tersebut, padahal dengan kenyataannya pihak wartawan tidak pernah melakukan penekanan dan intimidasi terhadap seorang guru, bahkan METRO CIREBON melontarkan bahwa kedatangan, “kami, di SDN II Susukan Agung tersebut hanya melakukan konfirmasi, mengenai pelaksanaan kegiatan bangunan yang dianggarkan oleh Roll Sharring sebesar Rp. 120 juta, tentang material kayu yang diduga asal-asalan
Ditempat terpisah METRO CIREBON melakukan konfirmasi terhadap Kepala Dinas Pendidikan Kab.
Ditempat yang sama, METRO CIREBON mempregoki Dangisa yang hendak ke kamar kecil, namun ketika METRO CIREBON menunggu, hingga kelamaan Dangisa tidak ada ujung tanduknya (menghilang-red) entah kemana, dengan rasa ketakutan menemui wartawan@ MOCH. MANSUR