Angkutan Sesalkan sikap DLLAJR, Pungut Retribusi

METRO CIREBON, SUBANG – Jalan yang ada disekitar Pos DLLAJR Purwadadi ditanami pohon pisang oleh masyarakat kecamatan Purwadadi, Kab. Subang Jawa Barat penanaman pohon pisang ditengah jalan sebagai bentuk kekecewaan masyarakat Kecamatan Purwadadi yang hingga kini tidak kunjung diperbaiki

Sementara itu, menurut masayrakat setempat keberadaan petugas Pos DLLAJR Purwadadi yang ada dilokasi tersebut masih terus melakukan penarikan retribusi kepada sejumlah kendaraan angkutan umum dan kendaraan angkutan barang

“Mestinya penarikan retribusi tersebut dapat menjamin perbaikan jalan, namun pada kenyataannya jalan yang semakin jelek hanyalah dipandang sebelah mata oleh pemerintah,”ucap Matsani yang mengaku ewarga Purwadadi

Menurut Aktifis Pergerakan Lingkungan Sewilayah Pantura (Aktifis Pringsewu), Nandar Suhendar dirinya merasa terganggu dan selalu hati-hati pada saat melewati jalan tersebut, dia pun menilai kondisi jalan tersebut terkesan tidak diperhatikan oleh pemkab Subang, padahal kondisi jalan yang semakin jelek telah berlangsung lama

Nandar pun bertanya-tanya, ada apa dengan pemkab Subang sehingga tidak memperhatikan jalan tersebut, padahal jalan itu merupakan jalan penghantar peningkatan ekonomi rakyat yang ada di Kecamatan Purwadadi hususnya bagi pedagang yang ada di Pasar Purwadadi terkadang menemui kendala dengan lambannya pasokan barang dagangannya

“Sangat wajar apabila jalan itu ditanami pohon pisang oleh sekelompok orang yang mungkin mereka kecewa atas kondisi jalan yang kian lama semakin rusak, kata mereka sih, akibat kerusakan jalan berlobang pendek, panjang mencapai kedalaman 10 hingga 20 centimeter mengganggu lalulintas dan seringkali terjadi kecelakaan,”ucapnya

Puluhan titik jalan berlobang itu, Nandar menambahkan, selain kedalamannya cukup mengganggu lalulintas juga panjang lobang rata-rata mencapai 50 hingga 100 centimeter akan tidak mungkin dapat mencelakai pengendara yang melewati jalur tersebut, dirinya pun hamper mengalami hal yang sama pada saat melewati jalan itu

Maka dari itu, Nandar mengingatkan kepada pengendara yang melewati titik jalan tersebut mesti ekstra hati-hati, pasalnya dijalur itu pada lalulintas, terutama pada saat kepulangan karyawan pabrik yang jumlahnya ribuan kendaraan roda dua memadati jalur jalan itu

“Saya mengharapkan agar pemkab Subang melalui dinas terkait untuk meninjau jalur jalan yang rusak itu, ingat, timbulnya pabrik yang mengeluarkan ribuan kendaraan karyawan tidak dibarengi dengan infarstruktur jalan yang layak, jelas pemkab tidak memperhatikan karyawan,”harap Nandar

Hal senada diungkapkan Ketua Komdas & LH Kabupaten Subang, Hendi Sukmayadi, dirinya menilai kurangnya pemkab Subang melalui Dinas Bina Marga dalam memperifikasi jalan-jalan yang buruk, seperti yang terjadi pada titik jalan Kalijati menuju Sukamandi yang kurang diperhatikan oleh pemkab Subang masih adanya sejumlah jalan yang rusak parah belum diperbaiki

“Mestinya pemkab Subang memperhatikan jalan yang terparah dalam perbaikannya, sementara jalan yang masih layak malah yang diperhatikan, atau perhatikan dulu jalan Kabupaten, karena jalan Kabupaten merupakan jalan penghantar ekonomi rakyat antar Kecamatan,”pintanya@(PIRDAUS