Mengaku Anggota Intel Polisi, Gasak Perhiasan di Toko Emas

METRO CIREBON - Karena kepepet dan terdesak tidak punya uang seorang lelaki di Cirebon nekat merampas sejumlah perhiasan disebuah toko emas. Uniknya, sebelum melancarkan aksinya pelaku terlebih dahulu bicara dengan pemilik toko dan mengatakan jika dirinya anggota intel kepolisian yang tengah melakukan tugas di lapangan

Informasi yang diperoleh menyebutkan, siang itu pelaku Tomi (34) warga Desa Karangmekar, Kecamatan Karangsembung, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, sengaja mendatangi toko emas “Mulia” milik Nataliano di Karangsembung

Saat berada di toko emas tersebut, pelaku sengaja berlaga seperti petugas intel kepolisian. Untuk meyakinkan jika dirinya benar petugas, pelaku pun tak jarang memasang sikap seperti orang yang tengah membaca suasana di sekitar toko

Mendengar pengakuan sebagai petugas intel itu membuat pemilik dan karyawan toko emas percaya, bahkan ada rasa aman karena tokonya dijaga polisi. Rupanya eksen pelaku ini cukup jitu, buktinya pemilik dan karyawan toko itu tidak menaruh curiga sedikitpun, dan pelaku pun hanya leluasa berdiri di depan etalase toko tersebut

Tapi rupanya pelaku tidak mau berlama-lama, begitu pelayan toko emas itu lengah, dia kemudian dengan cepat mengambil kalung yang terpajang di dalam kaca etalase, tapi begitu akan mengambil perhiasan lainya, perbuatan pelaku dipergoki pelayan, pelaku yang kaget kemudian berlari kabur dan langsung diteriaki maling oleh pelayan toko

Beberapa warga yang berada disekitar kemudian mengejar hingga akhirnya menangkap pelaku dan diserahkan ke kantor polisi, “Kasusnya masih kami selidiki,” kata Kasat Reskrim Polres Cirebon AKP Ferry Irawan SIK ketika dikonfirmasi terkait dengan kasus pencuri yang mengaku sebagai anggota intel tersebut@ Moch. Mansur