Masyarakat Tuding Kinerja Pemerintah Subang Tidak Becus, Pengangkatan PNS

BERITA METRO, SUBANG – Masyarakat Kabupaten Subang Jawa Barat, mengharapkan pemkab Subang melakukan keterbukaan dalam pengangkatan pegawai negeri (PNS) dan tidak membebani calon pegawai negeri (CPNS) untuk mengeluarkan uang (grapitasi)

Pasalnya selain hal tersebut merusak tatanan calon pegawai negeri juga sangat memberatkan bagi calon pegawai negeri yang kurang mampu tapi berpotensi menjadi pegawai negeri yang baik. Hal tersebut banyak diungkapkan oleh keluarga pegawai negeri yang saat ini telah mengemban tugas menjadi PNS di wilayah Kabupaten Subang

”Bagaimana mungkin seorang pegawai negeri akan lurus-lurus saja dalam mengemban tugasnya apabila uang yang telah dikeluarkannya pada saat mencalonkan PNS belum kembali,”ucap Uci S (65) yang mengaku warga Subang saat dikonfirmasi wartawan di kediamannya, Jum’at (26/2)

Dilanjutkan Uci, selain calon PNS yang telah menjadi PNS. juga terjadi kekecewaan dari sejumlah orang yang mencalonkan PNS mengeluarkan uang akan tetapi keinginannya tidak tercapai dan uangnya tidak kembali, sayangnya, dijelaskan Uci, orang yang gagal tidak jadi PNS tidak mau diarahkan untuk melaporkan hal tersebut kepada pihak hukum, kemunginan, kira Uci, apabila seseorang yang dirugikan oleh oknum atau calo PNS tidak mau melaporkan kepada yang berwajib, ditakutkan yang bersangkutan akan terkait dan tergusur dengan kasus suap menyuap

“Yang pastinya mah Bupati Subang dapat membuang dan menindaj tegas para oknum atau para calo PNS yang keluyuran didaerah yang menjanjikan PNS dan diminta uang jasa bagi pengusung PNS tertentu,”ucap Uci

Hal senada diungkapkan Uci-Uci lainnya disejumlah wilayaj Kabupaten Subang, sayangnya sebagian besar yang komplain dan kecewa atas usungan PNS pakai uang tapi tidak bukti dan kehilangan uangnya yang jumlahnya tidak sedikit yang mencapai puluhan dan bahkan ratusan juta rupiah uang melayang karena sogok agar jadi PNS yang pada kenyataannya hanya dibohongi

“Sebenarnya kami sangat menyesal telah melakukan sogok menyogok calon PNS agar dapat diakomodir, namun begitu tidak dapat berbuat apa-apa dan yang bisa dilakukan hanyalah penyesalan dan sumpah serapah,”ucapnya

Maka dari itu pada kesempatan selanjutnya, baik dari pihak BKD dan meminta ketegasan dan tindakan Bupati Subang agar dalam pesting calon PNS benar-benar transparansi dan tidak ada permainan duit. Agar kedepannya calon PNS yang berhasil testing dan tidak mengeluarkan duit sogok dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan benar sesuai dengan janji seorang PNS@ (PIRDAUS)