JK, Didukung Non Partai, Hingga menjabat Lebih Tinggi

METRO CIREBON, KUNINGAN - Banyak orang berharap agar Wakil Presiden RI, Yusuf Kalla (JK) mendapatkan posisi angka yang lebih tinggi dari yang diembannya saat ini, hal tersebut merupakan hal biasa. Tapi akan berbeban jika yang melontarkan harapan itu justru muncul dari seorang kepala daerah yang notabene sebagai kader partai lain

Kondisi tersebut muncul ketika Wapres JK melakukan kunjungan kerja dalam rangka untuk melakukan panen perdana padi yang menggunakan pupuk organic di Desa Kutaraja Kecamatan Maleber Kabupaten Kuningan, Jawa Barat pada Minggu (28/6)

Pantauan yang dilakukan METRO CIREBON, di lapangan, berawal dari sambutan Bupati Kuningan, Aang Hamid Suganda di depan Wapres dan ratusan petani di lapangan Desa Kutaraja. Untuk diketahui Aang merupakan kader tulen PDIP pimpinan Megawati Soekarnoputri, yang tahun ini mencalonkan diri sebagai kandidat orang nomor satu di negeri ini

Dalam sambutannya, Aang menceritakan jika dirinya memang sudah lama mengenal sosok JK, yakni ketika masih bersama-sama menjadi pengusaha di Makasar, Sulawesi Selatan, tempat kelahiran JK

“Saya sudah lama mengenal paka JK, waktu sama-sama menjadi pengusaha di Makasar. Ketika beliau menjadi Wapres saya sudah jadi bupati, posisinya jauh sih. Tapi mudah-mudahan nanti berada pada posisi yang lebih tinggi lagi,” kata Aang yang disambut tepuk tangan hadirin, termasuk anggota tm rombongan JK di Jakarta

Sementara itu, usai melakukan panen perdana, Wapres Jusuf Kalla melakukan kampanye dialogis di GOR Ewangga Kabupaten Kuningan. Didepan para pendukungnya, JK kembali melontarkan slogan lebih cepat lebih baik. Bahkan jika menegaskan jika ada orang yang bilang lambat tapi selamat, menurut itu merupakan ungkapan dulu. ”kalau di jepang itu, kereta apinya cepat-sepat namun tidak kecelakaan,”katanya

Pada bagian lain, Capres JK mengungkapkan tentang pentingnya memberikan pelayanan yang cepat kepada masyarakat, mulai dari pejabat pusat, gubernur, bupati dan walikota, ”Kalau bikin KTP bisa selesai dalam satu hari kenapa harus sebulan.” tandasnya

Menjelang siang rombongan JK bertolak ke Ciebon dan kembali melakukan kampanye dialogis di Hotel Apita, serta mengunjungi Pondok pesantren Nurusiddiq. Setelah itu JK besrta rombongan bertolak ke bandung menggunakan pesawat di bandara Penggung Kota Cirebon @ MOCH MANSUR