Jumlah Penderita ISPA Meningkat

METRO CIREBON, SUMBER - Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon Jawa Barat, melarang kepada seluruh sekolah yang yang ada di Cirebon, tentang penjualan buku terhadap Siswa didiknya, Pasalnya kini Pemerintah Kab. Cirebon sedang mendapatkan sorotan dari berbagai pihak baik para kalangan pejabat, Mahasiswa, LSM maupun Masyarakat marginal



Dengan adanya punglih di beberapa sekolah yang ada di Kabupaten Cirebon. Pemerintah tidak serius menindaklanjuti terhadap sekolah yang masih banyak menjual buku pelajaran kepada siswa padahal Pemerntah propisi Jawa Barat sudah mengintruksikan tentang penjualan buku kepada pihak sekolah, namun, di seluruh sekolah masih di lakukaan penjualan buku, tandas Bambang Arief Direktur Exsekutif CIS, Selasa 04/08/2009

Saat di hubungi di ruang kerjanya mengakui dan telah melakukan pemantauan di sejumlah sekolah yang ada di kabupaten cirebon dan masih banyak pihak sekolah yang memungut, padahal Bupati Dedi Supardi beberapa minggu yang lalu, mengintruksikan terhadap seluruh sekolah agar tidak boleh melakukan pungli atau melakukan penjualan buku pelajaran, dan dari pihak disdik sendiri melarang untuk menjual buku LKS

Kondisi itu jelas dengan janji Bupati tentang sekolah gratis dan yang di gulirkan Pemerintah jika terus di biarkan masyarakat akan mempertanyakan kembali, pasalnya orang tua siswa sangat di bebani dengan biaya sekolah

Apalagi di saat kondisi seperti ini. Bupati mendesak kepada pihak Disdik segera melakukan pemantauan di lapangan. Agar program yang di terapkan oleh pemerintah berjalan sesuai dengan agenda yang di tentukan dan betul-betul terwujud, ungkap Bupati di ruang Nyi Mas Gandasari yang dihadiri para Kepala sekolah dan Dinas Pendidikan Kab Cirebon @ SUKIRNO