Sambut Ruat Laut, Mochamad Ali Lepas Dongdang Kelaut Blanakan

BERITA METRO, SUBANG – Ruat laut Desa/kecamatan Blanakan, Kab. Subang Jawa Barat kembali di gelar. Agenda rutin tahunan ini di lepas oleh Mochammad Ali, dengan melepas Dongdang dilaut Blanakan. Pasalnya Mohammad Ali adalah sebagai tokoh masyarakat, dan orang yang dituakan di Daerahnya, serta orang nomor satu dikecamatan Blanakan

Menurut Ali yang juga menjabat sebagai Ketua KUD Mina Fajar Sidiq Blanakan Desa/kec Blanakan, Kab. Subang, Jawa Barat, pesta Laut atau tepatnya Ruat laut pada tahun ini, berbeda dengan ruat laut ditahun sebelumnya. Ruat laut kali ini, selain dijadikan ajang syukuran para nelayan, juga mengambil waktunya bertepatan dengan musim panen petani sekaligus juga menghantar musim tanam padi

“Setidaknya apabila kami mengambil waktu ruat laut bertepatan dengan musim panen, masyarakat Blanakan dapat menikmati suasana ruat laut tanpa tangan kosong, bawa duit buat bekal, juga ruat laut ini juga dapat dijadikan ruat bumi oleh petani yang akan menghadapi musim tanam padi,”ucap Ali

Diambilnya waktu pelaksanaan ruat laut bertepatan dengan musim panen dan musim tanam, sengaja dikaitkan agar kegiatan ruat laut tidak saja dinikmati oleh nelayan, namun agar masyarakat Blanakan yang mayoritas petani, disamping itu para petani juga ikut menghadiri ruat laut, yang intinya enyambut sama halnya dengan ruat bumi. Dengan adanya ruat laut sehingga dapat menghantar musim tanam padi.

Sementara kegiatan ruat laut menurutnya, merupakan sebagai wahana penyaluran dan aplikasi aspirasi para nelayan serta petani dalam mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT. setelah kurang lebih 1 tahun dalam upaya yang cukup melelahkan bergelut mencari nafkah demi keluarganya


Mohammad Ali, Sebagai pengelola KUD mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para nelayan yang senantiasa aktif melelangkan hasil tangkapan ke TPI-KUD ini demikian pula ucapan yang sama kepada para Bakul yang senantiasa aktif membeli ikan hasil tangkapan.

Ditambahkannya Ali, penyelenggaraan Syukuran Ruat Laut ini berpedoman kepada Surat Keputusan Pengurus KUD Mandiri Mina Fajar Sidik, Nomor 46/A.1/MFS-0708-Y2K/VII/2009, tentang Penyelenggaraan Ruatan Laut ke- 2 Tahun 2009. Rapat Pleno Pengurus pada tanggal 2 Maret 2009 tentang Pelaksanaan Kegiatan Ruat Laut ke-42 tahun 2009 KUD Mandiri Mina Fajar Sidik

Menyinggung tentang dana, Ali menandaskan Iuran Nelayan, baik Nelayan Anggota maupun Nelayan Pendatang, sebesar 1% dari Raman Kotor, yang ditarik selama 6 bulan mulai tanggal 1 April 2009 s/d 30 September 2009. Dari Bakul sebesar 0,5% dari Nilai Pembelian, dan ditarik selama 3 bulan mulai tanggal 1 Mei 2009 s/d 31 Juli 2009, Swadaya KUD Mandiri Mina Fajar Sidik dan Partisipasi Sponsor


Sebagai evaluasi, perlu disampaikan bahwa syukuran ruat laut bermakna adanya perkembangan usaha atas upaya yang telah kami lakukan selama periode bulan Januari hingga September 2009 terbukti telah menghasilkan Produksi ikan di TPI sebanyak 2.709.100 Kg.- senilai Rp. 15.531.302.000,-dengan Retribusi yang telah disetorkan kepada Pemerintah Daerah sebesar Rp. 248.500.832

“Hasil produksi tersebut apabila dibandingkan dengan produksi pada periode yang sama di tahun 2008, maka telah terjadi kenaikan yang cukup berarti, sebesar 3,19%, dimana produksi meningkat sebesar Rp. 479.458.000,- dan Retribusi meningkat sebesar Rp. 31.613.328

Pada ahirnya, Ali menjelaskan lagi, Inti dari thema Syukuran Ruat Laut ini, yaitu “Pemberdayaan Potensi Perikanan Laut Dalam Upaya Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Pesisir”Ungkap Ali@(PIRDAUS/HIDAYAT)